Friendster dan Aplikasi di Zamannya
Saat mengakses internet di zaman itu yang mungkin masih dari
komputer di warnet, para anak muda tentu punya website atau layanan
kesayangan. Berikut beberapa di antaranya yang dihimpun dari berbagai
sumber.
1. Yahoo Messenger
Rasanya, inilah salah satu aplikasi wajib yang dibuka oleh netizen zaman dulu kala berselancar di dunia maya. Layanan messaging yang dikembangkan Yahoo tersebut memang sangat populer di Indonesia meski kini sudah tak kedengaran lagi gaungnya.
Waktu itu, layanan yang biasa disingkat sebagai YM ini memiliki beberapa fitur mengasyikkan. Seperti chatting, panggilan suara, webcam, dan juga game. Tersedia juga chat room yang memungkinkan kita berteman dengan pengguna YM di mancanegara.
2. Friendster
Siapa sih pengguna internet kala itu yang tak kenal Friendster? Para anak muda Indonesia kecanduan dengan jejaring sosial yang boleh dibilang pelopor ini. Meski fungsinya tak sebaik Facebook, banyak fiturnya yang mengasyikkan.
Terutama fitur khas who’s viewed me, atau siapa yang sudah berkunjung. Mungkin inilah salah satu fitur yang paling favorit di Friendster dan bikin jantung berdebar-debar. Ya siapa tahu gebetan melihat halaman Friendster, dan tentu saja fitur testimonial yang kadang Anda harus ‘memaksa’ teman atau gebetan untuk mengisinya.
3. mIRC
Bagi yang belum tahu, mIRC merupakan situs chatting yang dapat menyembunyikan identitas diri para pengaksesnya. Pengguna bisa memilih username yang diinginkan dan mulai berdialog dengan siapapun yang muncul di kolom chat. Bagi yang beruntung mungkin bisa dapat pacar, yang zonk juga banyak.
Memang banyak pengguna mIRC yang memalsukan data diri mereka. Tapi mungkin justru itulah seni dari mIRC. Untuk mereka yang pernah keranjingan mIRC, pastinya sudah akrab dengan istilah ‘asl plz’ yang merupakan singkatan dari age, sex, location please.
4. Yahoo Mail
Di zaman itu, layanan buatan Yahoo memang lebih terkenal di Indonesia. Di samping Yahoo Messenger, layanan email Yahoo Mail juga terindikasi banyak sekali digunakan. Gmail dan pesaing pun kalah di masa itu.
Selain fitur standar mengirimkan email, ada juga fitur mailing list di Yahoo Mail yang lumayan ngetren. Mailing list biasanya menjadi ajang berkumpul online dari mereka yang punya hobi sama.
5. Browser Mozilla Firefox
Saat ini browser Firefox memang masih banyak digunakan di Indonesia, tapi sepertinya mulai kalah pamor. Beda situasinya dengan zaman dulu di mana Firefox menjadi browser andalan para anak muda.
Tampilannya yang beda serta relatif ringan membuat Firefox lebih dipilih dibandingkan Internet Explorer kala menjelajahi dunia maya. Sayang kemudian, popularitasnya tergerus oleh Chrome buatan Google.
6. Winamp
Masih ingatkah Anda dengan Winamp? Ini adalah media player yang sangat tersohor di akhir tahun 1990-an hingga awal 2000-an. Kalau memutar musik di komputer hampir pasti memakai Winamp.
Selain untuk memutar lagu lagu kesayangan, salah satu fiturnya yang paling menyenangkan adalah bisa gonta ganti skin dengan cara mendownload. Dan sim salabim, tampilannya pun berubah. Sayang kini era Winamp sudah berakhir. (fyk/ash)
1. Yahoo Messenger
Rasanya, inilah salah satu aplikasi wajib yang dibuka oleh netizen zaman dulu kala berselancar di dunia maya. Layanan messaging yang dikembangkan Yahoo tersebut memang sangat populer di Indonesia meski kini sudah tak kedengaran lagi gaungnya.
Waktu itu, layanan yang biasa disingkat sebagai YM ini memiliki beberapa fitur mengasyikkan. Seperti chatting, panggilan suara, webcam, dan juga game. Tersedia juga chat room yang memungkinkan kita berteman dengan pengguna YM di mancanegara.
2. Friendster
Siapa sih pengguna internet kala itu yang tak kenal Friendster? Para anak muda Indonesia kecanduan dengan jejaring sosial yang boleh dibilang pelopor ini. Meski fungsinya tak sebaik Facebook, banyak fiturnya yang mengasyikkan.
Terutama fitur khas who’s viewed me, atau siapa yang sudah berkunjung. Mungkin inilah salah satu fitur yang paling favorit di Friendster dan bikin jantung berdebar-debar. Ya siapa tahu gebetan melihat halaman Friendster, dan tentu saja fitur testimonial yang kadang Anda harus ‘memaksa’ teman atau gebetan untuk mengisinya.
3. mIRC
Bagi yang belum tahu, mIRC merupakan situs chatting yang dapat menyembunyikan identitas diri para pengaksesnya. Pengguna bisa memilih username yang diinginkan dan mulai berdialog dengan siapapun yang muncul di kolom chat. Bagi yang beruntung mungkin bisa dapat pacar, yang zonk juga banyak.
Memang banyak pengguna mIRC yang memalsukan data diri mereka. Tapi mungkin justru itulah seni dari mIRC. Untuk mereka yang pernah keranjingan mIRC, pastinya sudah akrab dengan istilah ‘asl plz’ yang merupakan singkatan dari age, sex, location please.
4. Yahoo Mail
Di zaman itu, layanan buatan Yahoo memang lebih terkenal di Indonesia. Di samping Yahoo Messenger, layanan email Yahoo Mail juga terindikasi banyak sekali digunakan. Gmail dan pesaing pun kalah di masa itu.
Selain fitur standar mengirimkan email, ada juga fitur mailing list di Yahoo Mail yang lumayan ngetren. Mailing list biasanya menjadi ajang berkumpul online dari mereka yang punya hobi sama.
5. Browser Mozilla Firefox
Saat ini browser Firefox memang masih banyak digunakan di Indonesia, tapi sepertinya mulai kalah pamor. Beda situasinya dengan zaman dulu di mana Firefox menjadi browser andalan para anak muda.
Tampilannya yang beda serta relatif ringan membuat Firefox lebih dipilih dibandingkan Internet Explorer kala menjelajahi dunia maya. Sayang kemudian, popularitasnya tergerus oleh Chrome buatan Google.
6. Winamp
Masih ingatkah Anda dengan Winamp? Ini adalah media player yang sangat tersohor di akhir tahun 1990-an hingga awal 2000-an. Kalau memutar musik di komputer hampir pasti memakai Winamp.
Selain untuk memutar lagu lagu kesayangan, salah satu fiturnya yang paling menyenangkan adalah bisa gonta ganti skin dengan cara mendownload. Dan sim salabim, tampilannya pun berubah. Sayang kini era Winamp sudah berakhir. (fyk/ash)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar