fashion pria

Minggu, 17 April 2016

Pembagian Sistem E-Commerce

Sistem E-Commerce


Pembagian Sistem E-Commerce ada 3 aplikasi;
1. Electronic Data Interchange (EDI)
EDI adalah pertukaran data komputer antar aplikasi melintasi batas-batas organisasi, sehingga intervensi manusia atau interpretasi atas data tersebut oleh manusia [RITCHIE 94] dapat ditekan seminimum mungkin. Akibatnya data dalam EDI tentunya harus dalam format terstruktur yang bisa dipahami oleh masing-masing komputer
Tujuan utama dari pemakaian teknologi EDI, adalah agar teknologi ini dapat membantu para pelaku bisnis mengkomunikasikan dokumennya dengan pihak lain lebih cepat, akurat dan lebih efisien karena sifatnya yang dapat mengeliminir kesalahan yang diakibatkan proses re-entry dan dapat mengurangi pemakaian kertas, komunikasi dan biaya-biaya lain yang timbul pada metode konvensional sehingga diharapkan dapat menekan biaya-biaya yang tidak diperlukan dan diharapkan dapat meningkatkan laba kepada pemakainya. Apabila proses tersebut terpenuhi, otomatis proses bisnis internal perusahaan tersebut akan menjadi lebih baik, terencana dan pada akhirnya hubungan bisnis dengan pihak lain-pun akan dapat lebih baik juga
  • Perkembangan EDI Saat ini.
Saat ini kebanyakan EDI, transaksi terjadi melalui VAN. Di dunia sudah ada beberapa VAN. Berikut ini penulis memberikan contoh beberapa Van yang berkembang dan sangat besar sekarang dengan keunikan pelayanaannya masin-masing. Pertama, General Electric Information (GEIS) VAN ini telah mempunyai pelanggan lebih dari 30.000 perusahaan yang tersebar. GEIS selain VAN provider juga menyediakan EDI Software. Contoh real dari implementasi produk-produk GEIS ini adalah implementasi EDI di Bea Cukai Selandia Baru. Sistem EDI CEDI*FIT (Custom EDI for International Trade) memberi jaminan kepada importir maximum 4 jam untuk semua muatan, ini berarti menghemat 48 jam untuk dokumen-dokumen kiriman udara dan 7 hari untuk kiriman laut dibandingkan dengan layanan yang diberikan oleh sistem konvensional. Untuk melayani penumpang udara, Bea Cukai Selandia Baru menggunakan sistem CEDI*PAX (Custom EDI for Passenger Exchange).

2. Electronic Markets (EMs)
EMs adalah sebuah sistem informasi antar organisasi yang menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para penjual dan pembeli untuk bertukar informasi tentang harga dan produk yang ditawarkan. Keuntungan fasilitas EMs bagi pelanggan adalah terlihat lebih nyata dan efisien dalam hal waktu. Sedangkan bagi penjual, ia dapat mendistribusikan informasi mengenai produk dan service yang ditawarkan dengan lebih cepat sehingga dapat menarik pelanggan lebih banyak.
  1. Internet Commerce
Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Internet Commerce adalah penggunaan Internet untuk semua fase menciptakan dan menyelesaikan transaksi bisnis. Berbagai survei menunjukkan bahwa jumlah usaha yang dilakukan secara online akan meningkat sepuluh kali lipat selama beberapa tahun ke depan, dari sekitar $ 500 juta tahun 1996 menjadi lebih dari $ 6 miliar pada 2000. Namun, ini masih mewakili kurang dari 10 persen dari bisnis yang dilakukan melalui surat memesan.
Penjualan penuh dan pemasaran siklus – misalnya, dengan menganalisis umpan balik online untuk memastikan kebutuhan pelanggan Mengidentifikasi pasar baru – melalui paparan khalayak global melalui World Wide Web Mengembangkan hubungan pelanggan yang sedang berlangsung mencapai loyalitas melalui interaksi email berkelanjutan Membantu pelanggan potensial dengan keputusan pembelian mereka . misalnya dengan membimbing mereka melalui pilihan produk dengan cara yang cerdas Menyediakan poin round-the-clock dijual  sehingga mudah bagi pembeli untuk memesan secara online, terlepas dari lokasi Supply Chain Management – mendukung mereka dalam rantai pasokan, seperti dealer dan distributor, melalui interaksi online.

Kategori e-Commerce
Pada umumnya e-commerce dapat dibedakan dalam Business to Business, Business to Consumers, dan Consumers to Consumers.
  1. Business to Business (B2B)
B2B melibatkan pasar e-business dan hubungan pasar langsung antar perusahaan. B2B menyatakan penjualan produk dan jasa yang melibatkan beberapa perusahaan dan dilakukan dengan sistem otomasi. Perusahaanperusahaan yang terlibat dalam B2B adalah pemasok, distributor, pabrik, toko, dan lain-lain. Keuntungan B2B adalah dapat menghemat biaya, meningkatkan pendapatan, mempercepat pengiriman, mengurangi biaya administrasi, dan meningkatkan layanan kepada pelanggan.
  1. Business to Consumer (B2C)
B2C melibatkan interaksi dan transaksi antar perusahaan penjual dan konsumennya. Pada kategori e-commerce B2C, perusahaan harus mengembangkan pasar elektronik yang menarik untuk menjual berbagai produk dan jasa ke para pelanggan. Pada perkembangannya, telah muncul beberapa situs yang mendukung bisnis yang berbasiskan konsumer ke pebisnis (Consumer to Business – C2B).
  1. Consumer to Consumer (C2C)
C2C menyatakan model perdagangan yang terjadi antara konsumen dengan konsumen melalui internet. Pada situs e-commerce yang termasuk kategori C2C, seperti eBay.com, menyediakan sarana yang memungkinkan setiap orang dapat menjual atau membeli barang mereka sendiri. Iklan personal elektronik dari produk atau jasa untuk membeli atau menjual oleh para pelanggan di situs koran elektronik, portal e-commerce pelanggan, atau situs web personal juga merupakan bentuk e-commerce C2C.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar